Data Peternakan Tahun 2015
Pembangunan subsektor peternakan tidak hanya untuk meningkatkan populasi dan produksi ternak dalam usaha memperbaiki gizi masyarakat tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan peternak. Populasi ternak di Kabupaten Rokan Hilir pada tahun 2015 tercatat: sapi 13.525 ekor, kerbau 163 ekor, kambing/domba 11.741 ekor dan babi 6.595 ekor. informasi lain yang diperoleh Dinas Peternakan adalah jumlah ternak yang dipotong. Pada Tahun 2013 tercatat sebanyak 2.579 ekor sapi, 26 ekor kerbau, 317 ekor kambing/domba, dan 4.190 eokor babi.
Data Peternakan Tahun 2013
Pembangunan subsektor peternakan tidak hanya untuk meningkatkan populasi dan produksi ternak dalam usaha memperbaiki gizi masyarakat tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan peternak. Populasi ternak di Kabupaten Rokan Hilir pada tahun 2013 tercatat: sapi 13.525 ekor, kerbau 163 ekor, kambing/domba 11.741 ekor dan babi 6.595 ekor. informasi lain yang diperoleh Dinas Peternakan adalah jumlah ternak yang dipotong. Pada Tahun 2013 tercatat sebanyak 2.579 ekor sapi, 26 ekor kerbau, 317 ekor kambing/domba, dan 4.190 eokor babi.
Data Peternakan Tahun 2012
Pembangunan sub sektor peternakan tidak hanya untuk meningkatkan populasi dan produksi ternak usaha memperbaiki gizi masyarakat tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan peternak. Adapun permasalahan dalam hal pembangunan dalam sub sektor peternakan adalah relatif rendahnya kualitas sumber daya manusia, belum berkembangnya pembibitan hewan ternak, usaha peternakan rakyat masih belum dikelola secara profesional dan minimnya sarana dan prasarana penungjang usaha peternakan rakyat.
Peternakan
Pembangunan subsektor peternakan tidak hanya untuk meningkatkan populasi dan produksi ternak dalam usaha memperbaiki gizi masyarakat tetapi juga untuk meningkatkan pendapatan peternak. Populasi ternak di Kabupaten Rokan Hilir pada tahun 2008 tercatat: sapi 4.570 ekor, kerbau 381 ekor, kambing/domba 11.568 ekor dan babi 5.813 ekor.
Informasi lain yang diperoleh Dinas Peternakan adalah jumlah ternak yang dipotong. Pada tahun 2007*) tercatat sebanyak 867 ekor sapi, 129 ekor kerbau, 43.119 ekor kambing/domba, dan 9.031 ekor babi. Sementara itu produksi daging sapi tahun 2007*) sebesar 50,60 ton dengan nilai mencapai Rp. 2.024.000.000, daging kerbau sebesar 11,41 ton dengan nilai Rp. 456.400.000 dan daging kambing 57,68 ton dengan nilai sebesar Rp. 2.134.160.000.Sedangkan produksi unggas pada tahun 2007*) berupa ayam buras/kampung sebanyak 576.545 ton, telur ayam buras/kampung sebanyak 496,43 ton dan telur itik mencapai 301,64 ton. Nilai seluruh produksi unggas di Kabupaten Rokan Hilir tahun 2007 mencapai Rp. 18.518.740,00.